4 tahun yang lalu
Oleh: Ridhwan Abdurrahman

UTS Pendidikan Lingkungan Hidup

Nama : Ridhwan Abdurrahman

NPM : 20178300038

    Pada pertemuan minggu lalu, kelas kami diberikan tugas pengganti UTS untuk mewawancarai masyarakat sekitar STKIP Kusuma Negara. Wawancara tersebut bertujuan untuk mengetahui sejauh mana orang awam yang bukan termasuk Civitas Akademik mengetahui tentang "Lingkungan Hidup". Pertanyaan yang ditanyakan berisi tentang beberapa hal, yakni : 

1. Apa yang anda ketahui tentang pendidikan lingkungan hidup?

2. Apa itu energi? Dan menurut anda apa energi yang paling dibutuhkan oleh makhlup hidup?

3. Apa arti sumber daya alam yang bisa diperbaharui dan yang tidak bisa diperbaharui, serta apa saja contohnya?

4. Apa anda memiliki tanaman dirumah? Atau setidaknya pernah menanam tumbuhan? Tumbuhan apakah itu? Pupuk apa yang anda gunakan?

5. Apa anda tau tentang MOL?

6.Bagaimana cara anda merawat lingkungan disekitar?

 Setelah saya pribadi merancang apa pertanyaan yang akan disampaikan, saya pun keluar dari area kampus dan mencari "siapakah narasumber" Yang akan saya tanyakan. Dari sekian banyak masyarakat di lingkungan sekitar kampus, saya pun memilih salah satu dari ojek online yang ada di dekat kampus. Mengapa saya memilih ojek online? Karna ojek online sendiri merupakan bagian dari kehidupan saat ini yang tidak dapat dipisahkan karna sudah merupakan kebutuhan dan alasan kedua karna pengemudi ojek online sendiri terbilang dari berbagai macam kalangan dan memiliki berbagai jenis tingkatan yang berbeda. Pilihan saya jatuh kepada mas Jayadi, dia sudah menekuni profesi ojek online kurang lebih 1 setengah tahun.

  Untuk memulai wawancara agar tidak terkesan kaku, saya mensiasati dengan bertanya beberapa hal mengenai profesi yang ditekuni narasumber saya. Tentunya dengan bahasa yang ringan dan tidak terlalu baku agar suasana terkesan santai tidak terlalu serius. Dari pertanyaan yang saya utarakan ternyata ada beberapa pemahaman narasumber yang kurang tepat. Salah satunya mengenai energi yang paling penting untuk makhluk hidup, dia menjawab angin. Dia berargumen seperti itu karna melihat bahwa angin dapat digunakan untuk pembangkit listrik dan merasa sejuk jika ada angin. Memang angin itu penting karna dapat digunakan untuk mengeringkan baju dan lain sebagainya, tapi keberadaan energi terpenting yakni matahari, bayangkan saja jika tidak ada matahari, proses fotosintesin tumbuhan tidak terjadi dan akan mengakibatkan kita kehilangan oksigen untuk bernapas.

  Kemudian ketika ditanya pertanyaan mengenai langkah langkah menjaga alam dia menjawab dengan dengan tidak membuang sampah dan menanam pohon, nah kemudian saya singgung apakah pernah menanam? Pupuk apa yang digunakan? Dan berbagai pertanyaan lainnya, kemudian didapat hasil bahwa sebetulnya narasumber mengetahui langkah-langkah menjaga alam, dia mengerti mengenai sumber daya alam yang bisa dan tidak bisa diperbaharui, mengerti apa itu energi namun dia tidak mengerti tentang apa energi yang paling penting bagi makhluk hidup. Ada 1 hal yang dia tidak mengerti sama sekali, yaitu "MOL". Narasumber bahkan baru mendengar hal itu ketika saya tanyakan, dan ketika saya jelaskan mengenai MOL lebih lanjut dia terlihat tertarik dan berkata bahwa itu dapat menjadi solusi dari sampah yang ada. Biar ga banyak sampah katanya.

   Setelah didapatkan hasil dari wawancara itu saya pun mengajak narasumber untuk berfoto guna mengabadikan moment tersebut sebagai bukti dari proses wawancara itu. Kemudian saya kembali ke kelas dan menyampaikan hasil dari proses wawancara yang saya lakukan

--Selesai--

@choyei

0 Komentar

Silahkan LOGIN untuk berkomentar.