Dasar Penelitian Kebahagiaan Indonesia Di Tingkat 90 Dunia Menurut PBB

Muhammad Luthfi Alfarizki
20178300023
Ilmu Alamiah Dasar

   Bahagia memiliki banyak arti yang berbeda-beda. Karena setiap orang mengartikan bahagia dengan caranya masing-masing. Ada yang menganggap bahwa kenyamanan adalah kebahagiaan. Ada juga yang menganggap bahwa ketika kita di beri pujian oleh orang atas suatu hal yang berhasil kita kerjakan adalah kebahagiaan. Dan adapun juga yang menganggap bahwa melihat orang lain bahagia meski bukan bersama kita adalah kebahagiaan. Namun, bahagia sering diartikan sebagai kesuksesan atas suatu hal yang kita cita-citakan atau tercapainya sesuatu yang kita impi-impi kan maka kita akan menjadi bahagia.

   Info ter- update dari PBB (perserikatan bangsa-bangsa) bahwasannya Indonesia memiliki peringkat kebahagiaan ke-92 dari 156 negara di dunia. Satu tingkat diatas cina dan dua tingkat diatas vietnam. Dan apa yang menjadi tolak ukur Indonesia bisa menjadi peringkat ke-92 sebagai negara paling bahagia? Yaitu berdasarkan enam variabel kunci, diantaranya: kebebasan, pendapatan, harapan hidup, dukungan sosial, kemurahan hati, dan kepercayaan. Untuk kedua kalinya berturut-turut Finlandia menduduki peringkat teratas sebagai negara paling bahagia di dunia. 10 besar lainnya hanya bertukar posisi saja.

   Sebenarnya sangatlah mudah membuat suatu negara menjadi bahagia. "Jika pemerintah ingin tetap berkuasa, mereka harus menganggap kebahagiaan rakyat lebih serius daripada tindakan ekonomi" kata profesor Richard Layard. Benar saja, jika pemerintah ingin tetap terus dipercayakan atau dipilih kembali dalam pemilu, harus lah mengambil hati rakyatnya dengan membuat hati para rakyatnya bahagia. Jika seluruh rakyat bahagia maka hati mereka akan tergerak sendiri untuk kembali mendukung pemerintah tersebut.

   Indonesia menduduki peringkat ke-92 dari 156 sebagai negara paling bahagia juga sudah merupakan hasil yang sangat baik. Masih banyak negara-negara lain di  bawah Indonesia yang belum merasakan bahagia seperti di Indonesia. Untuk itu patutlah kita syukuri berada di Indonesia yang sudah tidak lagi dijajah oleh negara asing. Masih ada juga negara yang hanya bernafas bebas pun susah. Jadi janganlah kita mengeluh, janganlah kita menyerah dengan keadaan dan jangan terlalu berlarut dalam kesedihan. Jika kita merasa tidak berguna, lihat lagi kebawah, banyak sekali yang mengidamkan posisi kita yang bisa duduk santai sambil menikmati hari-hari nya.

   Jadi, tidak ada alasan untuk kita tidak bahagia. Bahagia itu sederhana. tergantung diri kita yang menetapkan sesederhana apa kita ingin merasakan indahnya dari suatu kebahagiaan.

@choyei