3 tahun yang lalu
Oleh: Weni Dwi Rosiani

Kebudayaan Sunda di Desa Pasir Angin Cileungsi

Budaya Sunda adalah budaya yang tumbuh dan hidup dalam masyarakat Sunda. Budaya Sunda dikenal dengan budaya yang sangat menjunjung tinggi sopan santun. Kebudayaan Sunda di desa pasir angin terkenal cukup luas dari adanya bahasa Sunda kasar dan bahasa Sunda halus. Di desa pasir angin terkenal dengan bahasa Sunda kasar yang sering di gunakan sehar-hari untuk berkomunikasi satu sama lain. Mayoritas suku sunda di Desa Pasir Angin adalah Islam. Ada beberapa non Islam tetapi di Desa Pasir Angin mayoritas penduduk nya adalah Islam. 

Adat Sunda pernikahan yang di lakukan di Desa Pasir Angin masih sering dilakukan seperti dimana pihak calon mempelai pria menyerahkan beberapa perlengkapan untuk pernikahan seperti uang, pakaian, perabotan rumah tangga, makanan, dan lain sebagainya. Begitu pula pihak calon mempelai wanita membalas dengan seserahan yang diberikan pada pihak laki-laki. Prosesi seserahan pada pernikahan adat Sunda biasa dilakukan tujuh sampai satu hari sebelum hari pernikahan. Dan setelah akad nikah kedua mempelai duduk di pelaminan dan para undangan memberi uang saweran untuk mempelai keduanya.

Hiburan tradisional Sunda adalah Tari Jaipong, Wayang Golek yang masih sering di adakan ketika ada acara besar berlangsung.


Makanan khas oleh-oleh Sunda yang sekarang masih di gemari adalah Peyem, Talas Bogor yang sekarang sudah sering di temukan dan tiak lagi berbentuk talas sekarang sudah menjadi Bolu Talas Bogor, Kecipring, Dodol, Cilok, seblak yang di gemari anak muda jaman sekarang.

Alat music Tradisional Sunda ada beberapa macam yaitu yang sering dan sampai sekarang masih di gunakan atau di mainkan untuk acara besar yaitu Angklung, Calung, Kecapi, Suling,Gendang. Alat music tersebut adalah alat musik yang di lakukan bersama-sama atau berkelompok utuk menghasilkan music atau nada suara yang indah dan menjadi sebuah lagu yang ingin kita mainkan.

Aktivitas yang sering di lakukan adalah bertani dan bercocok tanam bahkan ada juga yang mengayam. Hal ini di karenakan  membuat tanah sunda lebih subur dan baik untuk bercocok tanam. Mata pencaharian cukup beragam dari sektor perkebunan, perdagangan dan pertanian. 

#TugasISBD5

1 Komentar

Silahkan LOGIN untuk berkomentar.