4 tahun yang lalu
Oleh: Ramadhanty

Azas-Azas Lingkungan Hidup

Pada semester 5 ini, saya mempelajari tentang Pendidikan Lingkungan Hidup. Pasti kalian sudah terbayang tentang apa saja yang akan di bahas di dalamnya bukan? Betul sekali, kita akan membahas tentang ekologi.

Ekologi adalah ilmu yang mempelajari interaksi antara organisme dengan lingkungannya dan yang lainnya. Pembahasan ekologi tidak lepas dari pembahasan ekosistem dengan berbagai komponen penyusunnya, yaitu faktor abiotik dan biotik. Sebelum kita mempelajari lebih dalam, kita harus mengetahui asas-asas dalam ilmu ekologi atau bisa di sebut juga asas-asas makhluk hidup. Bagi kalian yang masih bingung apa sebenarnya itu asas-asas?

Asas-asas merupakan bagian paling dasar dasar dalam ilmu ekologi yang isinya tentang kondisi ekologi di alam ini. Atau bisa juga kita artikan sebagai tata hubungan antar komponen lingkungan mempunyai keteraturan atau menganut asas tertentu. 

Ada beberapa asas-asas makhluk hidup, diantaranya yaitu :

1. Semua energi yang memasuki sebuah organime (hidup) populasi atau ekosistem dapat di anggap sebagai energi yang tersimpan atau terlepaskan. Energi dapat diubah dari bentuk satu ke bentuk yang lain tetapi tidak dapat hilang, di hancurkan atau di ciptakan. Maksud dari asas yang pertama ini bahwa energi ada yang dapat di simpan di dalam tubuh dan ada juga yang dapat di lepaskan oleh tubuh. Contohnya adalah manusia menyerap energi, dan energi di lepaskan ketika manusia melakukan aktifitas.

2. Tak ada sistem pengubahan energi yang betul-betul efesien. Maksudnya dari asas ke 2 ini adalah sistem pengubahan energi tidak ada yang tepat waktu karena banyak faktor yang mempengaruhi di dalemnya. Seperti potongan sayur-sayuran yang sudah tidak dapat dimanfaatkan. Sayur yang tidak dimanfaatkan memiliki sifat organik dapat diurai dan diproses dengan bantuan bakteri (dekomposer) pembusuk menjadi pupuk organik. Kemudian pupuk ini dimanfaatkan oleh tumbuhan sebagai unsur hara yang membantu pertumbuhan dan perkembangan.

3. Materi, energi, ruang, waktu, dan keanekaragaman, termasuk kategori sumber daya alam. Contohnya seperti tanaman kelapa sawit yang memerlukan waktu 4 tahun sebelum akhirnya dimanfaatkan tandan buahnya yang mengandung minyak sawit. Waktu yang dibutuhkan tersebut dimulai semenjak bibit (tunas) ditanam hingga dapat berbuah. Kelapa sawit memilki watku produktif untuk selalu menghasilkan tandan sawit setiap tahun, yaitu berkisar 15 tahun hingga 25 tahun tergantung perawatan. Waktu yang dibutuhkan untuk menunggu mulai berbuahnya kelapa sawit dan waktu produktif dari kelapa sawit adalah contoh waktu sebagai sumber alam, manusia harus mampu mengetahui dan memanfaatkan sumber alam tersebut untuk kesejahteraan secara maksimal.

4. Untuk semua kategori sumber alam kalau pengadaannya sudah mencapai optimum pengaruh unit kenaikan sering menurun dengan penambahan sumber day alam otu sampai ke suatu tingkat maksimum. Melampau batas maksimum ini takkan ada pengaruh yang menguntungkan lagi. Maksudnya dari asas ke 4 ini adalah jika semua kategori sumber daya alam pengadaannya melampaui batas, maka memungkinkan adanya penghancuran.

5. Ada dua hal penting, pertama jenis sumber alam yang tidak dapat menimbulkan rangsangan untuk penggunaan lebih lanjut sedangkan kedua sumber alam yang dapat menimbulkan rangsangan untuk dapat di gunakan lebih lanjut. Maksudnya disini adalah ada dua jenis sumber daya alam yaitu sumber daya alam yang dapat di perbaharui seperti sinar matahari, tumbuhan, hewan, tanah, air, dan lain sebagainya. Sedangkan yang tidak bisa di perbaharui adalah minyak tanah, batu bara, gas bumi, dan lain sebagainya.

Asas-asas makhluk hidup yang telah saya jelaskan di atas hanya sebagian dari banyaknya asas-asas makhluk hidup. Mengapa kita harus mempelajari keanekaragaman makhkuk hidup? Karna banyak sekali manfaatnya dari mempelajari keanekaragaman makhluk hidup. Salah satunya adalah kita harus berperan dan termotivasi dalam  menciptaan keanekaragaman hayati yang seimbang.

@choyei 

0 Komentar

Silahkan LOGIN untuk berkomentar.