11 bulan yang lalu
Oleh: Elisya Indayani

Analisis Jurnal

UJIAN TENGAH SEMESTER

ANALISIS ARTIKEL

 

Judul                :  Menggagas Solusi Tuntas dan Cepat Tata Kelola Sampah Rumah Tangga Melalui Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Sebagai Isu Nasional.

Nama Penulis :  Ani Marlina

Halaman          : 40 Halaman

Tahun              : 2021

 

Latar Belakang Masalah

Tantangan lingkungan era industri 4.0 tidak lrbih dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Masalah sosial dan lingkungan masa depan juga akan jauh lebih kompleks terkait dengan tantangan ledakan jumlah penduduk, peningkatan kebutuhan permukiman, ketergantungan pasokan listrik dan jaringan internet yang sangat tinggi. Di sisi lain ketersediaan lahan untuk tempat tinggal semakin terbatas, hutan semakin berkurang bahkan mengalami kerusakan. Masalah lingkungan yang semakin mahal. Perkotaan tumbuh semakin besar, semakin tinggi, tinggi polusi, kepadatan, dan sebaliknya udara bersih, pemandangan indah dan permukiman asri menjadi semakin mahal. Kondisi demikian menjadi ironi pembangunan, disatu sisi semakin maju tetapi di sisi lain lingkungan menjadi semakin buruk.

Serta isu lingkungan di masa depan semakin memprihatinkan, diantaranya, ialah sampah rumah tangga yang saat ini sudah menjadi masalah nasional dan bahkan dunia. Sampah bukan lagi ancaman potensial, tetapi sudah menjadi bencana actual sejak lebih dari sepuluh tahun lalu. Untuk mengatasi masalah sampah di Indonesia, diperlukan pemberdayaan masyarakat dan desa.

 

Tujuan Penelitian

1. Merumuskan pola dan tahapan pemberdayaan masyarakat yang efektif dalam tata Kelola sampah sampah rumah tangga.

2. Merumuskan model pemberdayaan desa agar mempunyai kapasitas dalam tata Kelola sampahh rumah tangga di Indonesia.

  

Metode Penelitian

Metode Penelitian dalam artikel yaitu metode kualitatif karena ditujukan untuk mendeskripsikan dan menganalisis fenomena, persitiwa, aktivitas dan lain-laim baik secara individu maupun kelompok.


Hasil Penelitian

  1. Pemberdayaan dimulai dengan pembangkitkan etika, moral, kesadaran, mindset, dan tanggung jawab terhadap lingkungan di masyarakat. Hal ini diperlukan karena memang hal utama yang harus diluruskan terlebih dahulu adalah pola perilaku manusia itu sendiri sehingga bisa membantu mengontrol segala hal yang mungkin bisa terjadi.
  2. Pemberdayaan masyarakat dalam tata kelola sampah rumah tangga efektif dilakukan mulai dari tingkat RT/RW. Hal ini ditunjukkan agara penerapan pola tata kelola yang baik dilakukan dari lingkup terkecil terlebih dahulu sehingga mampu berbenah untuk sekop yang lebih besar. Sebab perubahan besar tidak didapatkan secara cuma-cuma melainkan diperlukan perubahan-perubahan kecil terlebih dahulu didalamnya untuk bisa menghasilkan perubahan yang besar. Cara ini merupakan salah satu langkah yang tepat untuk dapat membenahi maslaah tata kelola sampah di masyarakat, kerjasama antar pihak-pihak dari mulai lingkup terkecil mampu memberikan kedisiplinan yang lebih terarah dan mampu diatur.
  3. Penguatan Desa diperlukan dengan cara mendelegasikan kewajiban tata kelola sampah dari Kabupaten/Kota kepada Desa. Hal ini ditujukkan agar setiap pemerintah Desa lebih fokus mengurusi masyarakatmya dengan lingkup yang lebih kecil sehingga dapat mengarahkan ke seluruh masyarakat yang ada. Karena jika masih dari pemerintah Kabupaten/Kota, maka akan kesulitan untuk dapat menjangkau secara kesuluruhannya.
  4. Perlu desain tata kelola sampah yang inovatif dan komprehensif sesuai dengan regulasi desa yang relevan. Hal ini ditujukan agar masyarakat lebih tertarik dalam mengelola sampah dan tau harus bertindak seperti apa dalam mengeksekusi sampah yang ada sehingga bisa lebih terarah dalam mengelola sampah sesuai dengan keadaan desa beserta masyarakatnya maisng-masin

Kelebihan Penelitian

Jurnal ilmiah memuat hasil penelitian secara detail dan terperinci. Mulai dari latar belakang, prosedur kerja, hasil penelitian, hingga kesimpulan semua tersaji dalam karya tulis ilmiah ini. Dengan pembahasan yang detail, maka pembaca bisa lebih mudah untuk memahaminya.

Membahas soal kelebihan dan kekurangan jurnal, tentu tidak jauh-jauh dari komponen yang ada di dalamnya.


Kekurangan Penelitian

Penjelasan pada jurnal  seringkali mengandung istilah yang hanya berlaku di bidang tertentu. Hal ini membuat pembaca merasa kesulitan untuk memahami arti dari istilah tersebut. 

Meskipun penelitian sangat bermanfaat di bidang keilmuan, namun belum banyak penerapan dan kajian lebih lanjut dari hasil kajian tersebut.

#UTSIAD

#Tugaskuliah

0 Komentar

Silahkan LOGIN untuk berkomentar.