2 tahun yang lalu
Oleh: Imelda Wulandari

Kondisi Letak Geografis dan Astronomis Indonesia


Letak Geografis Indonesia

    Letak geografis adalah letak suatu daerah dilihat dari kenyataannya di bumi atau posisi suatu daerah pada bola bumi dibandingkan dengan posisi daerah lain. Berdasarkan letak geografisnya, kepulauan Indonesia berada di antara Benua Asia dan Benua Australia, serta berada di antara Samudera Hindia dan Samudera Pasifik. Dengan demikian, wilayah Indonesia berada pada posisi silang yang berperan penting dalam perekonomian juga iklim. Strategis posisi Indonesia memberikan keuntungan tersendiri, yaitu menjadi perlintasan lalu lintas baik udara maupun laut

    Letak strategis geografis Indonesia turut mempengaruhi kondisi iklim yang disebabkan oleh angin musim. Indonesia hanya mempunyai dua musim, yakni musim hujan dan kemarau. Sekitar bulan Oktober hingga April angin bertiup dari Asia ke Australia yang membawa banyak uap air dari Samudra Pasifik yang menyebabkan terjadinya musim hujan.Sementara pada bulan April hingga Oktober, angin bertiup dari Australia ke Asia yang sedikit membawa uap air dari Samudra Hindia yang menyebabkan terjadinya musim kemarau. Posisinya yang menyilang antara dua benua dan dua Samudra menjadikan Indonesia memiliki pengaruh keragaman budaya dalam bahasa, adat, seni, budaya, dan agama yang datang dari negara dan benua lain sejak tempo dulu.

Secara teritorial, Indonesia berbatasan langsung dengan sejumlah negara diantaranya:

  • Batas Utara: Malaysia, Singapura, Filipina, Laut Cina Selatan
  • Batas Selatan: Timor Leste, Australia, Samudra Hindia
  • Batas Barat: Samudra Hindia
  • Batas Timur: Papua Nugini dan Samudra Pasifik

Selain itu Indonesia juga dikenal sebagai salah satu negara terluas di dunia. Hal ini didasarkan pada luas total wilayah Indonesia yang mencapai 5.193.250 Km2dengan rincian luas daratan mencapai 1.919.440 km2 dan luas lautan 3.273.810 km2. Dan 2.055.000 km2 Zona Ekonomi Eksklusif. Akan tetapi, melansir laman Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi disebut luas total Indonesia baik darat atau laut sebesar 8.300.000 km2.

Letak Astronomis Indonesia

Letak astronomis adalah letak wilayah berdasarkan posisi garis lintang dan garis bujur. Garis lintang adalah khayal yang melintang melingkari bumi dan membagi bumi menjadi dua bagian, yaitu belahan bumi utara dan selatan.

Sedangkan, garis bujur adalah garis yang menghubungkan kutub utara dan selatan sekaligus garis yang membagi bumi menjadi belahan bumi barat dan timur.

Secara astronomis letak Indonesia berada pada koordinat 60LU (Lintang Utara) - 110LS (Lintas Selatan) dan 950BT (Bujur Timur) - 1410BT.

Secara astronomis juga wilayah Indonesia paling utara adalah Pulau We di Nanggroe Aceh Darussalam yang berada pada koordinat 60dan paling selatan adalah Pulau Rote di NTT yang berada di koordinat 110.

Sementara, titik paling barat adalah ujung pulau Sumatera yang berada pada koordinat 950dan paling timur adalah kota Merauke yang berada koordinat 1410.

Letak astronomis membuat Indonesia memiliki tiga pembagian waktu dalam tiga zona, yakni Waktu Indonesia Barat (WIB), Waktu Indonesia Tengah (WITA), dan Waktu Indonesia Timur (WIT). Berikut daftar daerah menurut zona pembagian waktu:

  • WIB: Sumatera, Jawa, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah
  • WITA: Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Bali, NTB, NTT, dan Sulawesi
  • WIT: Maluku, Papua

Dari pembagian tersebut dapat disimpulkan perbedaan waktu antara WIB dan WITA adalah 1 jam, WITA dan WIT 1 jam, WIB dan WIT 2 jam.

#tugasiad11

0 Komentar

Silahkan LOGIN untuk berkomentar.