SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN Pengetahuan yang dikumpulkan pada Zaman Kuno berasal dari mengamati dan membeda-bedakan, serta dari percobaan trial and error. Semua pengetahuan diterima sebagaimana adanya tanpa keinginan mencari sebab akibatnya dan masih mempercayai mitos. Kemudian pada Zaman Yunani Kuno perkembangan ilmu pengetahuan berkembang pesat disebabkan oleh kemampuan berpikir rasionalnya, dan mulai mencari asal-usul dan sebab akibat segala sesuatu. dan mulai muncul cara berfikir manusia yang mempercayai geosentris, galaktosentris, heliosentris dan antroposentris. Pada Zaman Pertangahan yaitu sekitar abad 1-2 ahli kimia menerima pendapat bahwa terdapat 4 unsur yaitu: air, udara, tanah dan api kemudian ditambahkan lagi 3 unsur yaitu : air raksa, belerang dan garam. pada zaman modern perkembangan IPA sangat pesat. ditandai adanya cara berfikir agama, berfikir filsafat dan berfikir mistik. pada Zaman modern IPA digolongkan IPA Medern dan klasik berdasarkan dengan cara memandang, cara mengalisis dan cara berfikir. Nalar adalah pertimbangan tentang baik buruk, akal budi, atau aktivitas yang memungkinkan seseorang berpikir logis, jangkauan pikir, dan kekuatan pikir. Tuhan menciptakan dua makhluk yaitu : anorganis dan organis. Perkembangan dan penalaran manusia berawal dari rasa ingin tahu dan mitos. Ada dua macam penalaran yaitu deduktif dan induktif. Cara manusia memperoleh ilmu pengetahuan yaitu dengan cara lama (prasangka, intuisi dan coba-ralat) dan cara baru (pengetahuan dan kecakapan untuk berpikir lurus, tepat dan sehat). Berpikir adalah suatu kegiatan untuk memperoleh/menemukan pengetahuan yang benar. #ilmupengetahuandaniptek #tugasIAD3 #tugas3FI